Tren kampanye di Pilkada DKI Jakarta 2024 sedang menuju arah yang lebih modern dengan semakin pentingnya digitalisasi dan inovasi. Hal ini tidak lepas dari perkembangan teknologi yang semakin pesat dan juga perubahan pola pikir masyarakat yang semakin cenderung ke arah digital.
Menurut Pakar Komunikasi Politik, Dr. Hendri Satrio, digitalisasi dan inovasi merupakan hal yang sangat penting dalam kampanye politik saat ini. “Dengan adanya digitalisasi, para calon pemimpin dapat lebih mudah menyampaikan visi dan misi mereka kepada masyarakat secara luas melalui media sosial dan platform online lainnya,” ujarnya.
Salah satu contoh penerapan digitalisasi dan inovasi dalam kampanye politik adalah penggunaan aplikasi mobile untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan informasi terkait program-program calon pemimpin. Menurut CEO sebuah perusahaan teknologi, Andi Wijaya, “Dengan adanya aplikasi mobile, masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi terkait program-program calon pemimpin tanpa perlu repot-repot mencari informasi di media konvensional.”
Selain itu, inovasi juga dapat diterapkan dalam bentuk kampanye kreatif yang dapat menarik perhatian masyarakat. Contohnya adalah kampanye visual yang menarik dan mudah dipahami oleh masyarakat luas. Menurut seorang seniman visual, Tita Ardi, “Kampanye visual yang kreatif dapat mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap calon pemimpin dan membuat mereka lebih tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang program-program yang ditawarkan.”
Dengan adanya tren kampanye yang semakin mengedepankan digitalisasi dan inovasi, diharapkan para calon pemimpin dapat lebih efektif dalam menyampaikan pesan-pesan mereka kepada masyarakat. Selain itu, masyarakat pun diharapkan dapat lebih mudah dalam memilih pemimpin yang benar-benar mampu menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi oleh Jakarta ke depan.